Monday, August 1, 2011

Teluk Gelam - OKI

Danau Teluk Gelam
Berawal dari rencana mendadak di hari sabtu 30/07/2011 dengan mengajak teman (Yunus & Fredy) pergi ke Danau Teluk Gelam OKI. Dengan mengendarai 2 buah Kuda besi Vega R dan Jupiter MX.. " Yg MX no polisi keren BG 6006 IE terpaksa IE karena gak bisa LE...

Hari minggu tanggal 31 July 2011 jam 7 pagi berangkat dari rumah di Bukit Lama menuju kearah Indralaya.. ternyata si kuda besi MX belom minum dan harus minum dulu sampai di SPBU poligon ternyata minumannya si MX pertamax gak ada lagi.. di lanjutkan sampai kearah Musi II dan ternyata SPBU di sana juga tidak ada... akhirnya minumlah ia dengan Premium. sedang saya sudah mengisi Rp.20.000 pada hari sabtu malam.





Dengan cuaca dan jalan yang bersahabat sampai lah di wilayah indralaya simpang KayuAgung. kurang lebih 35 menit... suasana sepi mungkin dikarenakan hari minggu. terus melaju kearah KayuAgung melewati 2 jam lebih perjalanan ternyata lampu rem vega bermasalah alias mati.. tidak berapa lama terlihat bengkel resmi yamaha di perjalanan. dan berhenti sejenak mengganti lampu rem sambil beristirahat sejenak mengisi air dan membuang air dalam tubuh. ganti lampu rem Rp.15.000..

Perjalanan dilanjutkan. ternyata ada yang mengeluh kepalanya sakit karena helm nya kekecilan... tetapi tetap melanjutkan perjalanan... selang berapa lama mengeluh lagi karena lapar... sambil mencari tempat makan ternyata ada di SPBU yang ada warungnya.. masuk ke SPBU itu langsung petugas SPBU bilang "bensin habis" padahal kita mau makan bukan mau beli bensin... kabar buruknya ternyata mencari premium di wilayah ini sulit. karena hampir semua SPBU selepas indralaya ke Teluk Gelam kehabisan stock bensin. Untuk teman2 yang mau berkenadara dengan motor tidak perlu khawatir karena bensin cukup untuk sampai kembali ke Palembang setidaknya sampai indralaya untuk mengisi BBM.

Dari Atas Gedung
Perjalanan dilanjutkan kembali... sekitar hampir 3,5 jam dan sekitar kurang lebih 90Km kami pun sampai di sebuah tempat dengan gerbang bertuliskan Tempat Wisata Danau Teluk Gelam... tetapi ada keanehan.. "kok sepi" dengan pintu jalan masuk yang di tutup... dan pintu jalan keluar terbuka dan tampak beberapa pekerja sedang mengerjakan jalan... karena kami sudah disana rasanya sia2 kalau tidak masuk maka kami pun masuk melalui jalan dilarang masuk tadi. dan pekerja hanya melihat kami saja...

Didalam wilayah tersebut tidak tampak danau hanya sepi2 saja dan plang2 nama jalan. Tidak putus asa kami terus mengelilingi tempat tersebut dan ternyata ketemu tuh danau yang sepi bukan main. Tak berapa jauh terlihat hotel kembar yang ada di iklan2 termasuk di Internet. kami menuju kesana dan berjalan keliling. tak menyangka kami salah jalan menuju pintu keluar. terlihatlah di ujung ada penjaga di sebelah pintu masuk.. ternyata disini pintu utamanya untuk jalan masuk dan jalan keluar. sedang kami tadi masuk dari jalan belakang yang dipakai untuk JAMNAS 2011 kemarin. so udah pasti untuk biaya tiket masuk kami tidak tau karena kami tidak bayar.

Diatas Gedung
Sampai kami di sebuah lapangan besar yang digunakan untuk upacara waktu JAMNAS. terlihat hanya ada sebuah bangunan sekitar 4 lantai. yang begitu tidak terurus... oh ya ada sejoli yang sedang pacaran di dekat bangunan itu. ternyata di tempat ini benar2 mengecewakan... kami naik ke bagunan tersebut dan ternyata bangunan tersebut berupa kamar2 yang tidak terurus sama sekali dan jorok minta ampun...

Merasa sia2 dan alau mau pulang panas sekali maka kami pun mampir ke Parai Lake Cafe... yang ternyata di kelola oleh eljhon group... sambil bertanya kepada penjaga "mas kok sepi sih?" dan jawabannya ya emg biasa sepi cuma kl hari minggu biasanya agak ramai tetapi jam 2 siang gitu. emang terlihat remaja2 tanggung yang sedang berkumpul2 di pinggiran jalan dekat danau. ya pasti penduduk lokal daerah itu..

Parai Lake Cafe
Sambil duduk akhirnya kami memesan minuman Orange Juice, Alpukat Juice dan kopi Hitam.. terlihat harga untuk Juice Rp. 20.000,- dan benar2 mengecwakan tuh orange juice ternyata bukan orange tetapi seperti jeruk kalimantan yg di belnder.

Terlihat juga wahana permainan ada speedboat, bebek2 dan jetski. tetapi tidak ada petugas yang menjaga.. terlihat juga alat2 permainan tersebut sudah jelek sekali. duduk2 disitu sambil berfoto2 tak berapa lama ada anak2 yang berdatangan untuk main bebek2 dan setelah menunggu akhirnya ada penjaganya dan bermainlah mereka penduduk lokal.

Setelah melihat hasil yang mengecewakan dan tidak tau mau ngapain lagi di tempat ini. kami pun mengambil keputusan untuk pulang dan menuju tempat wisata saya lupa namanya, itu pun melihat dari plang jalan yang menunjuk arah lokasi wisata tersebut... dalam perjalanan meteran bensin menunjuk setengah tangki... tapi karena berpikir masih mau berjalan2 ke objek lainnya maka kami mencari SPBU hanya untuk berjaga2.. beberapa banyak SPBU yang kami kunjungi ternyata memang stock bensin habis semua.. tetapi terlihat banyak penjual bensin eceran disekitar.. karena memang bensin kami masih cukup makan kami meneruskan perjalanan sambil tetap mampir ke SPBU dan akhirnya dapat. saya mengisi Rp.15.000,-

Menuju tempat wisata ke2 yang saya lupa namanya apa... kami terus masuk mengikuti petunjuk jalan. cukup jauh kami masuk kedalam akirnya bingung dan bertanya kepada penduduk setempat tentang tempat wisata tersebut... betapa kagetnya kami setelah mendengar jawaban dari penduduk lokal tersbut.. "TEMPAT WISATANYA SUDAH TIDAK ADA LAGI". Kenapa juga tuh plang gak di ganti atau di cabut....

RM. Pindang Meranjat
Pulang lah kami menuju Palembang....
Diperjalanan pulang kami mampir untuk makan siang di rumah makan yang menyediakan pindang meranjat.dipesanlah pindang baung dan nasi dilengkapi dengan ikan seluang dan lalapan. kami hanya pesan dua porsi karena si Fredy Vegetarian dan dia menyiapkan bekal sendiri untuk makan siangnya. selesai makan perjalanan dilanjutkan kembali menuju palembang dengan sempat berhenti di Indomaret simpang KayuAgung... untuk minum dan istirahat sebentar... sekitar pukul 4 sore kami sampai ke Rumah kembali....

Hasilnya sungguh mengecewakan... mungkin blog ini tidak seperti blog dari rekan2 lain yang menyatakan baiknya di danau teluk gelam.. tetapi  ini lah yang kami jumpai di tempat tersebut... bisa jadi juga pada saat kami berkunjung sehabis JAMNAS sehingga banyak yang beristirahat dan tidak mengurus tempat wisata tersebut... mungkin pemerintah daaerah setempat bisa memperbaiki situasi yang ada disana sehingga bisa benar2 menjadi objek wisata yang baik...


Gallery Foto Klik

1 comment:

  1. Waktu JamNas juga sungguh memalukan karena banyak peserta yang kekurangan air. Sebagian mandi di danau.

    ReplyDelete